Kepsek Een Suhaenah
BEKASI, CyberSatu
Een Suhaenah selaku Kepala SMAN 4 Babelan canangkan kepada seluruh orang tua siswa kelas X untuk membayar uang Sumbangan Awal Tahun (SAT) berkedok Uang pemangunan sebesar Rp 1,8 Juta/ Sisws dan wajib beli seragam sekolah sebesar Rp 1,6 juta/siswa.
Dengan adanya SAT yang berkedok uang pembangunan yang banyak dikeluhkan oleh para orang tua yang identitas nya minta dirahasiakan dan bayar seragam sekolah yang harganya sangat mahal lagi ujar salah seorang Orang Tua siswa.
Lanjutnya Sekolah juga masih belum memiliki gedung dan memungut uang gedung lagi ora danta pisan tu (Tidak jelas itu) ngk tau uang bangunan itu untuk apa dan diduga jadi bancakan pihak sekolah dalam hal ini kepala sekolah.
Siswa yang diterima oleh SMAN 4 ini sebanyak 7 Rombel dan perombel 36 siswa jadi total siswa kelas X sebanyak 252 siswa dgn SAT Rp 1,8 Juta hasil nya cukup lumayan ratusan juta rupiah dan keuntungan penjualan seragam juga demikian hasil nya cukup lumayan tegas nya sambil berkata lagi tolong rahasiakan nama Saya.
Kekinian Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin di Kompleks Pemkab Bekasi Kamis (05/10) mengatakan akan mendorong siswa wajib belajar 12 tahun karena partisipasi anak sekolah itu terus menurun apalagi banyak keluhan orang tua siswa tentang banyak nya pungutan pungutan di tingkat SMAN dan SMKN.
Pj Gubernur akan berusaha untuk membebaskan segala pungutan pungutan yang ada di SMAN / SMKN seperti yang banyak dikeluhkan para orang tua siswa di wilayah Bekasi ini dan kita akan gratiskan bebas dari segala pungutan SAT,SPP dan pungutan lainnya dan segera kita lakukan cek dan ricek di sekolah tegasnya
Sementara itu kepala SMAN 4 Babelan Een Suhaenah ketika dikonfirmasi lewat telpon seluler tdak ditanggapi dan di WA juga tidak digubris, Hingga berita ini dilansir belum direspon dan terkesan menghindar dan masa bodoh.*Parman (Bersambung)