BOTRAM : Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi menghadiri kegiatan BOTRAM (Berkolaborasi Terus Melayani) bertempat di SMPN 1 Tambun Selatan pada Rabu (23/10).
BEKASI, CyberSatu - Ribuan para pelajar Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Tambun Selatan antusias menyambut program Berkolaborasi Terus Melayani (Botram) yang di selenggarakan oleh Disdukcapil Kabupaten Bekasi.
Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi menilai, para siswa sangat antusias dan gembira dengan adanya kegiatan Botram yang digelar di lingkungan sekolah.
"Saya lihat tadi para siswa sangat antusias mulai dari pagi hari di isi dengan kegiatan senam bersama di pimpin oleh para guru," katanya saat selesai kegiatan Botram yang berlangsung di SMPN 1 Tambun Selatan pada Rabu (23/10).
Lebih lanjut, kata dia, Botram Sekolah edisi ketiga ini, menghadirkan berbagai layanan yang memudahkan para siswa dalam membuat Kartu Identitas Anak (KIA). Selain itu juga pengecekan golongan darah dan pemeriksaan kadar Hemoglobin (HB) untuk siswi remaja putri.
"Ya, untuk Botram Sekolah di SMPN 1 Tambun Selatan ini, kita hadirkan layanan dari Dinas Kesehatan berupa pemeriksaan Hemoglobin untuk mencegah anemia bagi siswi remaja putri," ujarnya.
Selain itu, juga ada perpustakaan keliling yang diisi cerita mendongeng dari Dinas Perpustakaan.
"Ada juga penampilan para kreativitas para siswa yang menunjukkan minat bakat," katanya.
Pada kesempatan tersebut, Dedy Supriyadi menyampaikan pesan kepada para siswa untuk terus meningkatkan prestasi dan menjauhi perilaku negatif. Di antaranya seperti tawuran, perundungan (bullying) dan penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang.
"Karena itu, pada acara Botram ini kami berikan juga edukasi untuk mencegah tawuran, bullying dan bahaya narkoba, bekerjasama dengan Polres Metro Bekasi dan Badan Narkotika (BNK) Kabupaten Bekasi," terangnya.
Sementara ditempat yang sama Kepala Sekolah SMPN 1 Tambun Selatan, Annisa menyambut baik dengan adanya kegiatan Botram ini untuk melayani masyarakat.
"Ya, program ini saya rasa sangat bagus untuk masyarakat, masyarakat tersebut di dalamnya sekolah, seperti pelayanan pembuatan Kartu Identitas Anak (KIA), perbaikan Akte Kelahiran serta cek golongan darah," katanya.
Lebih lanjut, kata dia, di sekolah ini memang ada beberapa anak yang belum mengecek cek golongan darah tersebut.
"Dari sejumlah 1.263 siswa hari ini akan di cek golongan darahnya sebanyak 1.020, termasuk cek kesehatan bagi dewan guru seperti cek kolesterol dan gula darah," katanya.
Dirinya mengucapkan banyak terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Bekasi yang di tunjuk di sekolah ini.
"Sehingga kami bisa melayani anak-anak dengan baik, ya saya mengucapkan banyak terimakasih kepada Pj Bupati Bekasi Pak Dedy yang sudah menunjuk sekolahan kami, sehingga kegiatan ini disambut baik oleh para siswa," tutupnya.
Red